Cara Mengobati Bisul Yang Telah Pecah Dapat Anda Lakukan Sendiri di Rumah

Seiring berjalannya waktu, bisul akan semakin membesar dan dapat pecah. Saat bisul pecah, perawatan perlu segera dilakukan, karena nanah yang keluar dapat membuat infeksi menyebar ke space kulit yang lain.

Cara mengobati bisul yang telah pecah dapat Anda lakukan sendiri di rumah. Namun apabila kondisi tak lagi membaik, tak ada salahnya jika Anda memeriksakan diri ke dokter.

Ada langkah perawatan yang perlu Anda lakukan agar bakteri yang ada di dalamnya tidak menyebar, yaitu:

1. Mengonsumsi anti nyeri

Bisul yang pecah biasanya akan menimbulkan rasa sakit yang bisa mengganggu. Sehingga, Asosiasi Ilmu Penyakit Kulit Amerika pun menyarankan para pengidap kondisi ini untuk mengonsumsi obat antinyeri seperi ibuprofen dan paracetamol.

Selain untuk membantu meredakan rasa sakit, obat-obatan tersebut dapat membantu meringankan pembengkakan, dan kemerahan yang muncul di kulit sekitar bisul.

2. Mengganti perban secara berkala

Ganti perban beberapa kali sehari, terutama jika nanah dari dalam bisul masih keluar. Jangan lupa untuk membersihkan luka sebelum dan sesudah mengganti perban.

3. Mencegah infeksi mengoleskan salep bisul

Bisul yang pecah dan terbuka, dapat menjadi pintu masuk bagi bakteri lain. Jika hal tersebut sampai terjadi, maka luka dari bisul dapat terinfeksi dan justru memperparah kondisi.

Untuk mencegahnya, Anda dapat melakukan langkah tambahan dengan mengoleskan salep bisul yang mengandung antibiotik. Pada infeksi yang parah dokter biasanya akan meresepkan obat antibiotik oral.

4. Membersihkan dengan air hangat

Ketika bisul mulai pecah, nanah harus segera dibersihkan dan dikeringkan memakai handuk yang telah direndam air hangat.

Suhu yang hangat itu akan membantu mengeluarkan sisa-sisa nanah yang ada di dalam bisul, sehingga dapat mempercepat kesembuhan.

5. Menutup bisul yang pecah dengan perban

Satu hal penting yang perlu dilakukan dalam merawat bisul yang pecah adalah menutup space tersebut dengan perban dan kasa steril. Sebab jika tidak ditutup, bakteri yang keluar dari bisul dapat menyebar ke lain dan memicu timbulnya bisul baru.

6. Mengolesi space infeksi dengan antiseptik

Setelah nanah dari bisul yang pecah mulai keluar, Anda dapat membersihkannya dengan sabun antibakteri hingga bersih. Setelah itu, untuk memastikan bakteri yang ada benar-benar mati, olesi lagi space tersebut dengan alkohol atau bahan antiseptik lainnya.

Bisul umumnya bukanlah infeksi berbahaya. Hanya saja, infeksi ini pada beberapa kasus dapat menyebar ke bagian tubuh lain, dan memicu timbulnya gejala-gejala yang menandakan adanya keparahan infeksi.